Foto: Balikini/Kedux Garage

Bali tidak hanya menjadi kota kelahiran bagi Nyoman Gede Sentana Putra, namun juga menjadi identitas yang yang sangat melekat dengan dirinya. Akrab dipanggil Keduk, sosok yang satu ini cukup dikenal baik oleh masyarakat Bali lewat karya-karyanya, mulai dari membuat Ogoh Ogoh hingga membuat motor kustom di bawah moniker Kedux Garage. Tanpa ada latar belakang pendidikan teknik, bengkel Kedux Garage telah berhasil membuat berbagai motor kustom yang reputasinya sudah terdengar hingga ke mancanegara sejak tahun 2007. Cari tahu beberapa pencapaian dan fakta menarik di balik keberhasilan Kedux Garage.

Belajar dan menggali inspirasi melalui majalah modifikasi
Keduk mengawali karirnya sebagai montir dan pelukis pinstripe di sebuah bengkel Harley Davidson. Meskipun sudah akrab dengan dunia seni rupa sejak duduk di bangku kuliah, Keduk mengaku banyak belajar mengenai pinstripe dan menggali inspirasi lewat berbagai majalah modifikasi.

Helm menjadi medium pertama yang berhasil membukakan peluang bisnisnya
Bermodalkan uang sebesar Rp. 600.000 dan keahliannya pinstripe-nya yang terus terasah, Keduk mencoba untuk mendesain sebuah helm milik customernya yang kemudian dihargai Rp. 700.000. Berangkat dari sanalah, akhirnya Keduk memberanikan diri untuk membuka bengkel cat motor dengan pinstripe customnya sendiri di tahun 2007. Setiap keuntungan dari bisnisnya tersebut, ia gunakan untuk mencicil sedikit demi sedikit peralatan yang akhirnya ia gunakan untuk merakit dan memodifikasi motor di Kedux Garage hingga hari ini.

Mengikuti kontes bukanlah tujuan utama dibuatnya Kedux Garage
Meskipun nama Kedux Garage telah dikenal oleh banyak kalangan khususnya para pecinta motor kustom melalui kontes, Keduk mengaku kontes bukanlah tujuan awalnya. Kedux Garage hadir untuk membuat motor yang dapat digunakan sehari-hari olehnya dan juga teman-temannya. Kontes dijadikannya sebagai ajang pembuktian diri yang dapat memperlihatkan sejauh mana kemampuannya hingga hari ini.

Kontes nasional menjadi jembatan yang mengantarkannya ke ajang internasional
Akhir tahun lalu Kedux Garage sempat menjadi salah satu perwakilan Indonesia yang berpartisipasi dalam rangkaian acara 26th Yokohama Hot Rod Custom Show di Pacifico, Yokohama, Jepang. Keterlibatan Kedux Garage pada acara tersebut merupakan sebuah kesempatan yang ia terima berkat karya terbaiknya pada Kustomfest 2017 di Yogyakarta. Tahun ini Kedux Garage pun berencana membuat sebuah instalasi bernama “Thunderdome” yang akan dipamerkan pada rangkaian Soundrenaline 2018.