Kering dan Stella McCartney Memutuskan Kerja Sama

Fashion
31.03.18

Kering dan Stella McCartney Memutuskan Kerja Sama

Setelah 17 tahun bekerjasama, perusahaan merek-merek barang mewah asal Prancis, Kering mengumumkan akan melepas 50% sahamnya di perusahaan mode Stella McCartney.

by Febrina Anindita

 

Teks: Carla Thurmanita
Foto: Storify

Setelah 17 tahun bekerjasama, perusahaan merek-merek barang mewah asal Prancis, Kering mengumumkan akan melepas 50% sahamnya yang ditanamkan di perusahaan mode Stella McCartney dengan menjual langsung sahamnya ke pemilik mode tersebut. Penjualan saham ini sendiri tentu akan berakibat pada kepemilikan penuh Stella McCartney atas perusahaannya sendiri.

Francois-Henri Pinault, pemimpin dan kepala eksekutif dari Kering mengatakan bahwa sudah saatnya Stella McCartney untuk memiliki kontrol penuh terhadap perusahaan yang membawa namanya sendiri. Seperti yang dilansir oleh Business of Fashion pada tanggal 23 Februari kemarin, proses transisi dari Kering ke Stella McCartney sendiri sudah mulai dijalankan dan tinggal menunggu pengumuman secara resmi dalam waktu dekat.

Keputusan Stella untuk membeli saham ini pun tidak langsung diambil secara mudah dan dipertimbangkan terlebih dahulu dalam waktu yang tidak singkat, dengan melalui pembicaraan mengenai kemitraan kedua pihak. Terdengar kabar juga bahwa ayah dari Stella, Paul McCartney turut andil dalam proses pembelian saham ini. Namun belum ada konfirmasi secara resmi dari pihak juru bicara Paul McCartney mengenai kabar yang beredar ini.

Kemungkinan awal mula rencana pemisahan saham ini dimulai saat Kering mengubah jenis daftar portofolio perusahaannya dan fokus terhadap label mode seperti Gucci – yang sukses di bawah duo Marco Bizzarri dan Alessandro Michele – Saint Laurent, dan Balenciaga yang membawa kenaikan laba bersih sebanyak 120% terhadap perusahaan, sedikit berbeda dengan hasil penjualan mode Stella McCartney yang mencapai antara US$150-200 juta. Perubahan ini juga diperkuat dengan keputusan Kering yang telah lebih dulu melepas sahamnya pada merek sportswear asal Jerman, Puma pada bulan Januari kemarin dan memilih tetap melakukan bisnis dengan daftar perusahaan merek mewah.

Dengan keputusan ini, tentu akan menjadi hal yang menarik bagi para pelaku dan penggemar fashion untuk melihat apakah perusahaan mode Stella McCartney yang sekarang telah berdiri sendiri sesuai dengan namanya akan membawa ide-ide kreatif baru terhadap labelnya dan menjadi jauh lebih berkembang.whiteboardjournal, logo

Tags