Antara HOMESHAKE, Kamar Berpetak Empat, dan Album Terbaru

24.06.17

Antara HOMESHAKE, Kamar Berpetak Empat, dan Album Terbaru

by Febrina Anindita

 

Teks oleh Muhammad Faisal
Foto dari Bird On The Wire

Sudah banyak kasus mengenai keluarnya salah satu anggota band dengan alasan ingin fokus menggarap proyek pribadi. Hal tersebut pula yang terjadi pada Peter Sagar; gitaris live band Mac DeMarco. Di tahun 2014 Sagar membulatkan tekad untuk mundur dari naungan Mac DeMarco guna meneruskan side project-nya yang sudah dikerjakan sejak tahun 2012.

Membawa entitas HOMESHAKE, dalam rentang waktu 3 tahun Peter telah melepas total tiga buah studio album; In the Shower (2014), Midnight Snack (2015), serta yang terbaru Fresh Air (2017). Walaupun mengusung tema solo project, Peter tak sendirian. Ia turut dibantu oleh Mark Goetz, Greg Napier, dan Brad Loughead dalam meramu karya-karyanya yang berlandaskan synth pop hingga alternative R&B.

Berbicara tentang album barunya, kita akan menjumpai banyak kontemplasi yang unik. Fresh Air memuat 14 (empatbelas) nomor yang memiliki karakter kuat nan kaya eksprimen. Misal di track “Hello Welcome”, HOMESHAKE sedikit memberikan ketukan downtempo dengan sisipan nafas jazz di petikannya. Atau “Every Single Thing” yang membaurkan aroma smooth soul dengan pedal jangly yang samar-samar. Dan yang terbaik tetap jatuh pada “Wrapping Up”; komposisi pengkultusan lo-fi, pola free-style, sampai abstraknya mesin efek.

Dari sepetak kamar di kawasan suburban Quebec dengan peralatan seadanya yang mungkin dipinjam dari studio sebelah apartemen, Peter dan teman-temannya membuat karya orisinil tiada dua. Membicarakan masalah identitas, bosannya kancah lokal setempat, maupun mencela habis-habisan konsepsi mengenai politik terdengar lebih menyenangkan dengan balut musikalitas yang berkelindan genre. Jadi, masih menyimpan berapa ratus file yang belum diedarkan ke khalayak, Peter?whiteboardjournal, logo

Tags