Teks: Amelia Vindy

Kabar baik kembali datang dari 2 kolektif musik — sebelumnya bersama Six Thirty Recordings namun kali ini tidak turut serta — yang telah menuai kesuksesan dalam menghadirkan pertunjukkan alternatif untuk para penikmat musik Tanah Air, dengan menghadirkan penampilan internasional dari Fazerdaze dan A Place to Bury Strangers. Kali ini Studiorama dan noisewhore memberikan kesempatan kepada salah satu unit lo-fi/indie pop asal Montreal, Kanada yakni Homeshake, untuk datang ke Jakarta dan menghibur para penggemarnya di Indonesia. Kedatangan Homeshake ke Jakarta termasuk dalam rangkaian tur Asia mereka tahun ini.

Proyek musik yang banyak terpengaruh oleh ragam musik R&B dan smooth soul ini di digawangi oleh Peter Sagar yang juga sebelumnya sempat menjadi gitaris Mac DeMarco. Sagar mengundurkan diri sebagai gitaris DeMarco pada tahun 2015 dan di tahun yang sama Sagar mengeluarkan debut albumnya bertajuk “In the Shower”, di susul dengan “Midnight Snack” pada 2015, dan “Fresh Air” pada 2017.

Soal album terbaru Homeshake, Pitchfork menyebutkan bahwa album tersebut “menggabungkan yacht rock dan R&B untuk mendapatkan nuansa synth-pop yang belel.” Exclaim! memuji, “Album yang dimainkan sebagai latar ketika Anda menyalakan lilin, menunggu kedatangan sang kekasih ke rumah.” Sementara Clash menyatakan bahwa “Fresh Air” adalah album Homeshake yang “paling percaya diri, jenaka, dan lengkap sejauh ini.”

Homeshake Live in Jakarta

19 Januari 2018
Rossi Musik Fatmawati

Tiket: Rp. 288,000 (melalui Kiostix)