Gimme 5: Merdi Simanjuntak

01.09.17

Gimme 5: Merdi Simanjuntak

by Febrina Anindita

 

Tidak banyak yang tahu kalau DJ yang tergabung dalam Diskoria ini memiliki referensi musik lebih luas dari disko. Sempat tergabung dalam Whoopdemfunk dan band jangly pop Sweaters dan sekarang menjadi bagian dari PTT Family membuat dirinya terpapar ragam genre musik. Berdasarkan hal tersebut, kami menanyakan lima lagu dance terbaik versinya, di Gimme 5 kali ini.

Cero (DJ Harvey remix) – Galarude
Pertama kali dengar track ini di set Prins Thomas di Blowfish sekitar tahun 2010. Track ini muncul setelah Thomas menghipnotis satu venue dengan track instrumental tanpa beat selama 4-5 menit di jam-jam setelah midnight. Crowd sudah penuh, ada yang sudah hacep dan malah dikasih lagu tanpa beat, saat itu lumayan gokil sih (tertawa). Begitu beat drum lagu ini masuk, semua orang langsung mulai joget non stop lagi, termasuk saya tentunya. Saya sampai kirim Facebook message berkali-kali ke Thomas untuk menanyakan track ini, karena tahun itu belum ada Shazam (tertawa) sampai akhirnya berhasil dapat lagu dan piringan hitamnya. Baru setelah saya dapat track ini, Thomas akhirnya membalas DM (direct message) saya dan bilang saat itu dia belum mau share judulnya karena masih berstatus promo material.

Cinnamon Dreams – Nacho Marco & Raoul Lambert
Pertama kali dengar track ini juga di set Prins Thomas Blowfish tahun 2010, track ini salah satu yang berhasil ‘nyangkut’ dan setiap dengar part bassline-nya masuk langsung bikin ingin joget. Jadi lumayan sering saya mainkan kalau lagi mengisi event disco/house.

Snake Charmer – Bag Raiders
Sebenarnya saya tidak terlalu suka Bag Raiders, tapi pas dengar lagu ini pertama kali dimainkan live, kalau tidak salah di Love Garage tahun 2012, saya ingat langsung joget dan pulang-pulang langsung cari track ini saking sukanya. Apa yang saya suka dari track ini mungkin karena sangat percussion-based dan ada vibe mistisnya sedikit – mungkin dari sound perkusi yang mirip gamelan dan suara suling lead-nya di tengah-tengah lagu. Tapi ya itu tadi, berhasil membuat saya joget-joget.

If (Kaytranada remix) – Janet Jackson
Satu track yang agak beda dengan list sebelumnya, karena lebih bass-oriented, lebih mengarah ke bass-music; sub-genre yang sebenarnya jarang saya kulik. Tapi ya gitu, buat saya musik bagus ya musik bagus saja, apapun genre dan batasan lainnya. Saya pertama dengar track ini di salah satu party di Potato Head Garage, kalau tidak salah Dipha Barus yang memutar. Kebetulan saya kerja di sana dari awal buka sampai akhirnya tutup, jadi lumayan experience bermacam musik di luar zona aman saya (tertawa). Saya tanya ke dia ini lagu remix siapa dan ya itu, begitu dapat, langsung saya cari track-nya karena track ini berhasil bikin saya joget tiap mendengarnya.

Di Antara Mega-Mega Biru – Grace Simon
Satu track Indonesia yang emang selalu ingin saya mainkan di set DJ pas pertama kali dengar, karena upbeat dan juga percussive. Liriknya juga khas musik Indonesia zaman itu, puitis dan banyak menggunakan kosakata yang tidak biasa. Lumayan bisa bikin orang joget juga sih kalo dipasang sama Diskoria (tertawa), apalagi teman kami; Munir dari Midnight Runners bikin versi edit-nya yang jadi lebih dancefloor-friendly.

Dengarkan mixtape Merdi bersama Diskoria di sini.whiteboardjournal, logo

Tags