Quick Review: Baby Driver

18.09.17

Quick Review: Baby Driver

by Febrina Anindita

 

Teks: Amelia Vindy
Foto: Vue

Setiap orang pasti memiliki deretan-deretan lagu favorit yang selalu siap menemani di berbagai kondisi, seperti halnya karakter Baby di film Baby Driver karya Edgar Wright. Diperankan oleh Ansel Elgort, Baby adalah seorang anak muda yang dipekerjakan sebagai driver dan dipercaya untuk membawa kabur para kriminal setelah aksi bobolnya. Uniknya, di setiap saat, termasuk pada saat mengemudi, Baby digambarkan selalu mengenakan earphone untuk mendengarkan lagu dari iPod-nya.

Playlist Wright menjadi salah satu kunci pada film ini. Kalau biasanya sutradara menyerahkan urusan musik/lagu kepada Music Supervisor, di Baby Driver justru tidak. Wright sendirilah yang memilih dan menentukan deretan lagu pada film ini, yang kemudian dijadikan acuan untuk setiap adegan yang ada pada film tersebut. Wright berhasil memperlihatkan bagaimana peran lagu-lagu hasil kurasinya sukses membangun dan menegaskan setiap scene secara akurat serta timing presisi antara pergerakan pemain dan ritme lagu.

Menyaksikan Baby Driver di lain sisi terasa seperti sedang mendengarkan lagu-lagu favorit saat berada di kamar tidur, halte bus ataupun sesederhana menyaksikan music video. Usaha Wright selama 2 tahun untuk mengurus 32 lagu pilihannya sangat setimpal dengan hasil yang didapatkan olehnya. Seperti bagaimana lagu “Bellbottom” oleh The Jon Spencer Blues Explotions melatari intensitas dan ketegangan pada awal film, yang kemudian dilanjutkan lagu Bob & Earl berjudul “Harlem Shuffle” yang menjadi latar ketika Baby menyusuri jalan menuju coffee shop. Hingga lagu “Brighton Rock” oleh Queen yang menjadi ‘killer song’ versi Baby sebagai latar lagu untuk aksinya saat mengemudi. Lagu-lagu populer seperti “Let’s Go Away for a While” – The Beach Boys, “Debra” – Beck, “Intermission” – Blur juga turut mengisi daftar lagu pada film ini.

Secara garis besar, film ini menceritakan kehidupan Baby yang menjadi seorang driver karena berhutang kepada seorang bos berdarah dingin (Kevin Spacey) dan satu-satunya cara untuk melunasi hutangnya adalah terlibat dalam aksi pembobolan. Hal tersebut berubah ketika Baby bertemu dengan seorang gadis bernama Debora (Lily James) yang membuat dirinya terdorong untuk segera lepas dari pekerjaannya tersebut, karena membahayakan keselamatan Debora. Meskipun ide dari cerita Baby Driver bukanlah hal baru, namun treatment pemilihan lagu yang Wright lakukan pada film ini, mampu menjadikannya sebagai salah satu pilihan film action-musical yang wajib ditonton, karena pastinya akan memberikan pengalaman baru bagi para movie buff, serta para penikmat musik.

Quick Review Baby Driver: 4/5

Baby Driver (2017)
Sutradara: Edgar Wright
Sinopsis: Kecelakaan Baby sewaktu kecil yang membuat ia menderita suatu kelainan pada gendang telinganya sekaligus menjadikan ia memilki kepekaan yang tinggi. Baby bekerja sebagai supir pada kelompok penjahat yang dipimpin oleh Doc. Pertemuannya dengan Debora membuat Baby ingin mengubah garis hidupnya.whiteboardjournal, logo

Tags