“24 Jam Bersama Gaspar” Karangan Sabda Armandio akan Dijadikan Film Terbaru oleh Yosep Anggi Noen

Film
06.06.21

“24 Jam Bersama Gaspar” Karangan Sabda Armandio akan Dijadikan Film Terbaru oleh Yosep Anggi Noen

Setelah rilis film art house “The Science of Fictions” pada tahun 2019 silam, Yosep Anggi Noen akan menyajikan film terbarunya dengan Visinema.

by Whiteboard Journal

 

Teks: Hanindito Buwono
Foto: Visinema

Angin pembawa berita baik kembali hadir untuk perkancahan industri film Indonesia. Visinema selaku rumah produksi dibalik film-film seperti “Keluarga Cemara” (2019), “Filosofi Kopi” (2015), hingga “Love for Sale” (2018) telah mengumumkan lineup proyek terbarunya. Tidak tanggung-tanggung, ada 15 proyek film terbaru yang akan digarap oleh rumah produksi milik sutradara Angga Dwimas Sasongko. Salah satu proyek film yang dinantikan yaitu film “24 Jam Bersama Gaspar”, novel karangan Sabda Armandio akan disutradarai oleh Yosep Anggi Noen.

Visinema mengkonfirmasi bahwa project release yang ditayangkan melalui Visinema Week di Kanal Kaskus TV, akan menampilkan beberapa proyek judul film terbaru yang sedang atau akan digarap serta konten eksklusif dari Visinema. Salah satunya yaitu rilisnya judul film “24 Jam Bersama Gaspar”. 

 

View this post on Instagram

 

A post shared by #Visinema (@visinemaid)


“24 Jam Bersama Gaspar” sendiri merupakan novel kedua karangan penulis Sabda Armandio. Tema besar yang dibawakan adalah cerita detektif, namun bukanlah cerita detektif biasanya seperti menjadi seorang protagonis dan mencari kebenaran. Melainkan novel ini menggali lebih dalam mengenai sosok Gaspar, yang merupakan seorang detektif, menemukan sebuah kotak hitam di sebuah toko emas yang konon sudah ada turun temurun dan isi di dalam kotak tersebut dipercaya bisa membuat orang kaya dan sukses. Dengan mengetahui bahwa isi kotak tersebut bisa merubah kehidupannya menjadi lebih baik, Gaspar yang penasaran melakukan perampokan toko emas tersebut untuk mendapatkan kotak hitam misterius tersebut. Dari situlah, awal kisah perjalanan Gaspar untuk mencari dan memahami nilai moral yang harus dianut sebagai detektif.

Foto: Penerbit Mojok

Bagi sutradara Yosep Anggi Noen, ini akan menjadi film panjang ketujuhnya setelah “The Science of Fictions” (2019) yang menceritakan tentang tokoh Siman (Gunawan Maryanto) dengan tidak sengaja menyaksikan adegan syuting pendaratan bulan di area tak berpenghuni pada tahun 1960-an ini, sudah dirilis di berbagai film internasional seperti Locarno International Film Festival dan Singapore International Film Festival. Dari film terakhirnya juga mendapatkan 10 nominasi Piala Citra dan berhasil memenangkan Pemeran Utama Pria Terbaik kepada Gunawan Maryanto.

Penasaran dengan kolaborasi antara Yosep Anggi Noen serta Sabda Armandio? Nantikan perkembangan film terbaru “24 Jam Bersama Gaspar” di Instagram @visinemaid.whiteboardjournal, logo