Dalam Nama Sustainable Fashion, Carlings Luncurkan Koleksi Pakaian Digital

Fashion
18.11.18

Dalam Nama Sustainable Fashion, Carlings Luncurkan Koleksi Pakaian Digital

Koleksi yang sama sekali tidak memberikan efek negatif bagi lingkungan.

by Whiteboard Journal

 

Teks: Brigita Olga
Foto: Hypebeast

Senyawa dengan semangat memproduksi produk fashion sustainable, Carlings, lini fashion asal Skandinavia, meluncurkan serangkaian koleksi pakaian dalam bentuk digital. Koleksi yang dijuluki “Neo-ex” ini memungkinkan pengguna untuk ‘berpakaian’ tanpa benar-benar mengenakan pakaian secara langsung.

Setelah memilih dan membayar pakaian – atau disebut kapsul – yang ingin dibeli, pembeli mengunggah foto mereka untuk dijadikan pedoman bagi desainer 3D Carlings agar bisa ‘memasangkan’ kapsul pakaian tadi ke foto tubuh pembeli. Jadi, dengan membayar kapsul seharga 11 hingga 33 USD, pembeli bisa mendapatkan foto dirinya terlihat seolah benar-benar sedang memakai pakaian yang dibeli.

Meskipun terdengar seperti sebuah inovasi yang kurang menguntungkan (setidaknya bagi pembeli), namun filosofi dan cita-cita Carlings dalam mendesain koleksi ini patut diacungi jempol. Pasalnya, Carlings mengecap koleksinya ini dengan label “Sama sekali tidak memberikan efek negatif bagi lingkungan.” Artinya, koleksi ini diproduksi tanpa harus menimbulkan risiko yang umumnya dihadapi produsen fashion yang memproduksi pakaian secara fisik lainnya. Sebut saja limbah tekstil, polusi udara karena aktivitas pabrik, eksploitasi ternak seperti domba dan sapi untuk bahan dasar pakaian, perusakan lingkungan terhadap lahan ternak dan sebagainya.

Secara kasar, koleksi ini hadir untuk menjawab kebutuhan pembeli yang hanya ingin menggunakan pakaian sebagai ajang pamer di sosial media. Apalagi melihat Carlings terkenal sebagai salah satu produsen high fashion, inovasi semacam ini tentu bisa menjadi win-win solution bagi produsen maupun konsumen industri fashion, sekaligus solusi alternatif berkelanjutan bagi sustainability fashion.whiteboardjournal, logo