Teks: Deandra Aurellia
Photo: Dirk Shadd/Tampa Bay Times

Brand footwear kasual Crocs melaporkan pendapatan di kuartal kedua sejumlah $640.8 juta dollar, sebuah kenaikan 93.3 persen dari total pendapatan di tahun 2020. Nominal ini jauh melampaui proyeksi awal perusahaan, yaitu sekitar $565.2 juta dollar.

Selain itu, brand asal Colorado ini juga melaporkan diluted earnings per share sejumlah $4.93, kenaikan yang sangat signifikan dari nilai di tahun 2020, yaitu 83 sen. Melihat jumlah demand yang terus bertambah, Crocs akhirnya membuat proyeksi total pendapatan tahun 2021, yang kira-kira bertambah 60 sampai 65 persen dari tahun 2020.

Crocs juga melaporkan kenaikan operating income yang mencapai tiga kali lipat ke $195.5 juta dollar dibanding tahun 2020, sementara operating margins juga naik ke 30.5 persen.

“Kami terus memantau kenaikan demand untuk Crocs di seluruh dunia. Sehubung dengan melambungnya pendapatan kuartal kedua kami dan momentum yang terus berlanjut, kami akhirnya merilis proyeksi untuk full year 2021,” ujar chief executive officer Crocs, Andrew Rees. “Kami juga bertekad untuk mencapai zero emissions per 2030, agar kami bisa menawarkan ‘comfort without carbon’ ke seluruh konsumen kami.”