“AntHead”, Eksekusi Visual Avant-Garde oleh David Lynch

Film
17.11.18

“AntHead”, Eksekusi Visual Avant-Garde oleh David Lynch

Sebuah eksperimen narasi, visual dan sound dari sutradara “Twin Peaks”.

by Whiteboard Journal

 

Teks: Wienda Putri Novianty
Foto: Dazed

Dikenal lewat besutan karya-karya terlaris seperti “Twin Peaks”, “Mulholland Drive” dan “Blue Velvet”, kini David Lynch hadir dengan eksplorasi visual lebih eksperimental nan surreal lewat kehadiran klip “AntHead”. Jika sebelumnya sempat merilis proyeksi musik bersama salah satu komposer Angelo Badalamenti di “Thought Gang”, kali ini “AntHead” hadir sebagai kelanjutan eksperimentasi Lynch dengan dunia artistiknya di segi visual.

Berdurasi 13 menit, “AntHead” menyoroti visualisasi sebongkah keju serupa kepala orang dengan ekspresi teriak yang sedang digerogoti koloni-koloni semut hitam. Berdampingan dengan melodi tuts melodi bass dimainkan secara sporadis serta ketukan drum dengan eskalasi yang menjadi-jadi, “AntHead” menjadi sebuah eksperimen narasi, visual dan sound yang menceritakan kekosongan.

Secara visual dan sound, rasanya terlihat bagaimana Lynch mencoba menjembatani metafora manusia bagai koloni-koloni semut, mengais sedikit demi sedikit nilai penghidupan, hingga akhirnya sampai di titik kekosongan mutlak sebagai penghujung cerita. Nampak aneh, absurd, dan surreal, namun eksperimentasi ini sepertinya cukup merangkum bagaimana David Lynch selalu cerdik dalam mengeksekusi pikiran liarnya menjadi sebuah harmonisasi visual yang terkonstruksi.whiteboardjournal, logo