Teks: Reiko Iesha
Foto: Viva

Herwin Novianto, sutradara film Tanah Surga… Katanya (2012), berkarya lagi dengan Kembang Api, remake dari film Jepang berjudul 3ft Ball & Souls/Sanshaku tamashii (2017) karya Yoshio Kato. Film bergenre drama dengan nuansa sci-fi ini menggarap konsep time loop atau putaran waktu, rancangan cerita di mana karakter mengalami kejadian yang terus mengulang-ulang dalam suatu siklus dan mencoba memutuskannya. Konsep ini sebelumnya telah diaplikasikan di industri film Indonesia untuk pertama kalinya oleh sutradara Anggy Umbara dalam film Sabar ini Ujian yang diperani oleh Vino G. Bastian. Film produksi Falcon Pictures ini akan menunjukkan penampilan-penampilan dari aktor dan aktris terkemuka Donny Damara, Ringgo Agus Rahman, Hanggini, dan Marsha Timothy. 

Kembang Api bercerita tentang empat orang yang memiliki niat untuk mengakhiri hidup mereka bersama dengan ledakan sebuah bola besar yang berisi kembang api. Setelah sudah berkumpul di satu ruangan, di mana terlihat para tokoh mempertanyakan alasan dan keinginan satu sama lain untuk membunuh diri mereka, fenomena yang aneh terus terjadi. Setiap kali bola besar meledak, alih-alih mati, mereka semua kembali ke masa mereka baru bertemu untuk pertama kalinya di dalam ruangan itu. Mereka mempertanyakan mengapa hal ini terus terjadi. Novianto berkata dalam suatu wawancara bahwa film Kembang Api berisi banyak pesan yang ia ingin sampaikan, terutama mengenai kesehatan mental. Melalui tokoh-tokoh dalam film ini, Novianto berharap bahwa para penonton bisa menjadi lebih sadar akan lingkungan sekitar mereka dan tidak meremehkan kondisi mental seseorang, apapun bentuknya. 

Trailer untuk Kembang Api telah dirilis oleh Marsha Timothy di kanal media sosial Instagram dan kanal media YouTube resmi Falcon Pictures.