Teks: Stefano William A.
Foto: Comic Book Resources

Persaingan antara dua raksasa komik DC dan Marvel sudah ada sejak puluhan tahun yang lalu. Berangkat dari medium komik, keduanya kini sudah merambah industri perfilman dan serial televisi. Setelah diambil alih oleh Disney, Marvel terus meraup kesuksesan lewat film-film blockbuster yang hadir setiap tahun. Sayangnya untuk serial yang hadir di Netflix, hal sama tidak terjadi. Beberapa judul seperti Daredevil dan Luke Cage harus berhenti tayang. Di sisi lain, DC tidak mendapatkan banyak pujian untuk film yang sudah dirilis. Hal ini mendorong mereka untuk membuat platform sendiri, DC Universe, agar bisa menayangkan serial originalnya.

Menyusul dua judul yang sudah tayang, “Doom Patrol” dan “Titans”, satu serial baru, “Swamp Thing”, datang memberikan nuansa horor dengan tema kekuatan super. Merilis trailer-nya beberapa hari lalu, DC menampilkan suasana kelam. Mengikuti sumber inspirasi dari komik karya Alan Moore, seri ini akan mengikuti perjalanan karakter bernama Abby Arcane (diperankan Crystal Reed) melakukan investigasi virus di sebuah rawa dan kemudian menemukan bahwa rawa tersebut memiliki rahasia mistis. Sejatinya, karakter Swamp Thing adalah wujud lain seorang ilmuwan bernama Alec Holland yang terkena ledakan bahan kimia dan mengakibatkan tumbuhan hidup di tubuhnya. Karakter ini diceritakan melindungi alam dan manusia serta hubungan di antara keduanya.

Dari trailer-nya, serial ini penuh dengan berbagai unsur menyeramkan dan dibungkus dalam tone yang kelam. Tidak mengejutkan jika melihat nama sutradara film horor, James Wan, menjadi salah satu produser. Menarik untuk melihat bagaimana eksekusi cerita mengenai karakter yang kurang disorot seperti Swamp Thing. Serial ini akan tayang mulai tanggal 31 Mei mendatang.