The Academy Akan Meningkatkan Inklusivitas dan Keberagaman Nominasi untuk Oscars 2021

Film
16.06.20

The Academy Akan Meningkatkan Inklusivitas dan Keberagaman Nominasi untuk Oscars 2021

Setelah menuai banyak kritik melalui tagar #OscarsSoWhite, The Academy kini janjikan keberagaman latar etnis dan ras dalam nominasi dan anggota dewan mereka.

by Whiteboard Journal

 

Teks: Annisa Nadia Harsa
Foto: The Academy

Gerakan #BlackLivesMatter telah kembali menuntut akan adanya perubahan-perubahan signifikan yang dapat mengatasi rasisme terhadap warga berkulit hitam, terutama di Amerika Serikat. Sebagai tanggapan, The Academy of Motion Pictures Arts and Sciences telah berjanji untuk memperluas cakupan keberagaman ras dan etnis yang akan direpresentasikan dalam Oscars dengan memperbarui persyaratan-persyaratan nominasi mereka.

Tuntutan tersebut pun awalnya telah muncul dari beberapa tahun silam ketika institusi perfilman tersebut menerima kritik akan kurangnya representasi ras dan etnis lain dalam deretan nama nominasi Oscars. Hal tersebut dianggap sebagai sebuah gatekeeping bahwa kesuksesan dalam industri perfilman adalah sesuatu yang eksklusif bagi para sineas dan aktor berkulit putih dan memicu viralnya tagar #OscarsSoWhite. Selain itu, Oscars kabarnya juga akan menambah slot Best Picture menjadi sepuluh film dan secara rutin meninjau film-film pilihan untuk memastikan keberagaman nominasi mereka.

Guna memperluas dan meningkatkan inklusivitas dalam industri perfilman, The Academy juga umumkan melalui Instagram mereka bahwa tak hanya nominasi, tetapi anggota dewan mereka pun juga akan menjadi lebih inklusif dengan mengikutsertakan suara-suara yang beragam. The Academy juga umumkan bahwa akses terhadap film-film juga akan diperluas dengan menyediakan peluang streaming yang lebih besar.

Awal tahun ini, Oscars telah menunjukkan progres dalam inklusivitas mereka dengan pemenang Best Picture pertama yang diproduksi oleh negara asing, yaitu “Parasite” yang disutradarai oleh Bong Joon-Ho. Meski demikian, banyak perkembangan yang masih diharapkan dari The Academy untuk menjadi institusi yang lebih terbuka ke depannya.whiteboardjournal, logo