Teks: Reiko Iesha
Foto: detikNews

ABBA, band asal Swedia yang didirikan oleh Agnetha Fältskog, Björn Ulvaeus, Benny Andersson, dan Anni-Frid Lyngstad di tahun 1972, dikenal dengan musik pop dan disko mereka. Band yang dinamai berdasarkan huruf pertama nama setiap anggota, dijadikan suatu palindrom, ini termasuk salah satu band terlaris di dunia dan berhasil menjadi pemenang Eurovision Song Contest pertama bagi Swedia dengan trek Waterloo di tahun 2005.

Selain Waterloo, ABBA juga paling dikenal dengan trek Dancing Queen yang mereka rilis pada tahun 1976 dan Gimme! Gimme! Gimme! (A Man After Midnight) tiga tahun setelahnya. Trek yang telah dijadikan bahan sampling oleh beberapa musisi, seperti Madonna dalam trek Hung Up (2007) dan Don’t Start Now karya Dua Lipa di tahun 2020, ini ternyata mengambil melodi dari suatu trek karya Benyamin Sueb, pelawak dan musisi asal Indonesia yang meninggal tahun 1995. 

Selama berkarir sebagai musisi, Benyamin Sueb berhasil masuk ke dalam daftar The Immortals: 25 Artis Indonesia Terbesar Sepanjang Masa. Trek-trek Benyamin yang paling sering didengarkan di Spotify antara lain adalah Malam Minggu/Nonton Bioskop dan Hujan Gerimis, yang mana ia berkolaborasi bersama Ida Royani, seorang penyanyi, model, dan politikus Indonesia. Selain Hujan Gerimis, Benyamin juga berkolaborasi dengan Ida dalam lagu Bul Bul Efendi, trek yang dipertanyakan apabila telah menjadi bahan sampling atau plagiarisme bagi ABBA.

Seorang pengguna twitter, @LadPsycho, menyadari ketika ia mendengarkan Bul Bul Efendi karya Benyamin Sueb dan Ida Royani bahwa pembuka Gimme! Gimme! Gimme! (A Man After Midnight) karya ABBA sangat menyerupai melodi Bul Bul Efendi. Pengguna twitter ini mempertanyakan apabila ini aksi sampling atau plagiarisme karena ABBA tidak sama sekali memberi rekognisi kepada Benyamin Sueb selama pembuatan trek ini. 

ABBA merupakan suatu band yang dikenal dengan ketidakinginan mereka untuk menjadikan lagu-lagu mereka menjadi sample. Dalam proses pembuatan Hung Up, Madonna menulis surat kepada ABBA dan harus terus menerus meminta agar ia diperbolehkan menggunakan lagu ABBA sebagai sample. Sejauh ini juga tidak pernah ada catatan akan trek yang di sample oleh ABBA dalam pembuatan lagu-lagu mereka. Dengan mempertimbangkan kriteria-kriteria yang membedakan sampling dan plagiarising, benar patut dipertanyakan aksi di balik Gimme! Gimme! Gimme! (A Man After Midnight).