Musik adalah salah satu faktor penting dalam kesuksesan suatu film. Hal tersebut juga merupakan alat yang dapat membangkitkan perasaan tertentu – baik dari rasa senang, sedih, maupun takut. Terlebih lagi, soundtrack yang dipasangkan dengan scene yang tepat dapat membuatnya menjadi suatu adegan yang akan melekat di memori penonton – picture-perfect. Maka dari itu, wajar bila banyak dari lagu-lagu yang terdapat dalam suatu film tergabung dalam daftar “Soundtrack Film Terbaik” yang tentunya diingat oleh para penontonnya. Hal itu pula yang ingin diangkat oleh Videostarr dalam seri party terbarunya yang bertajuk “Soda Popcorn”. Setelah sukses dengan “Cherry Bomb” yang menghadirkan lagu-lagu bertemakan diva, kini Videostarr hadir dengan party yang memainkan soundtrack dari film-film yang picture-perfect dan melekat di memori semua. Kami berkesempatan untuk berbincang dengan Videostarr untuk mencari tahu maksud dari tema party terbaru mereka, “Soda Popcorn”.

Setelah seri party Time After Time After Time dan Cherry Bomb, kenapa sekarang adalah waktu yang tempat untuk party Soda Popcorn?

Setelah antusiasme crowd kami dengan acara-acara terdahulu, kami mulai identik dengan party yang mengusung berbagai aspek pop-culture. On top of everything, di tahun kedua ini we just like to keep it fresh dengan menambah variasi jenis party.

Menurut Videostarr, apa yang membuat sebuah scene di film dapat disebut picture-perfect?

Menurut kami, scene yang picture-perfect adalah yang kalau kita menonton scene-nya langsung ingat soundtrack-nya, dan sebaliknya. Contohnya scene Cinta dan teman-temannya menari dengan lagu “Dimana Malumu” atau scene Latrell Spencer menyanyikan lagu “A Thousand Miles” di dalam mobil.

Kenapa trek-trek dari film dan TV patut dirayakan dalam suatu party?

Sama seperti musik, cuplikan film juga dapat memberikan kita perasaan excitement. Dan salah satu alasan kami membuat acara Soda Popcorn adalah untuk menghidupkan kembali cuplikan-cuplikan film yang ikonik. Kami berharap audience kita dapat merasakan hal yang sama ketika mereka menonton cuplikan-cuplikan itu untuk pertama kalinya.

Film dan TV memiliki banyak lagu-lagu dramatis yang juga masuk dalam kategori tear jerker, bagaimana ekspektasi kalian soal apa yang akan terjadi di lantai dansa?

Sebelum Soda Popcorn pun, kami sudah terbiasa memasang lagu ballad yang biasanya cukup meriah sambutannya karena penempatannya yang di luar dugaan. Lagu-lagu dramatis tearjerker ini memiliki tujuan yang sama, tapi bedanya video yang akan kami pasang berupa cuplikan-cuplikan dari film aslinya.

Kira-kira, soundtrack film apa yang akan diputar pada episode perdana Soda Popcorn?

Bermacam-macam, mulai dari “A Walk to Remember”, “Lion King”, “Glee” sampai sinetron “Tersayang”.