Teks: Annisa Nadia Harsa
Foto: Nintendo

Gaming console Nintendo Switch telah meningkat secara drastis kepopulerannya semenjak penerapan social distancing. Terutama, dengan adanya game populer Animal Crossing yang sering dianggap sebagai pengganti interaksi sosial secara virtual di era isolasi yang minim akan interaksi ini. Kepopuleran konsol ini menyebabkan ketersediaan Nintendo Switch untuk sempat menurun secara global. Karena hal tersebut, Nintendo telah mengumumkan bahwa perusahaan gaming asal Jepang ini akan melengkapi kembali stock Nintendo Switch ini. 

Representatif dari Nintendo menuturkan kepada GamesIndustry bahwa penjualan konsol ini meningkat sebanyak 150% di bulan Maret, yang bertepatan dengan perilisan “Animal Crossing: New Horizons” dan penerapan social distancing. Hal tersebut telah menyebabkan naiknya harga Nintendo Switch. Pihak dari Nintendo sebelumnya juga mengumumkan akan adanya kendala perihal pengiriman konsol-konsol tersebut semenjak wabah COVID-19. Namun, perusahaan tersebut telah memastikan pelanggan yang sudah pre-order, baik itu Nintendo Switch biasa maupun edisi khusus Animal Crossing, bahwa mereka akan menerima pesanan mereka dalam waktu dekat ini.

Animal Crossing sendiri merupakan video game simulasi sosial dengan karakter manusia yang tinggal dan berinteraksi dengan berbagai macam figur antropomorfik sebagai latarnya. Di era social distancing yang penuh akan kesendirian ini, simulasi interaksi sosial dalam dunia virtual ini dilihat sebagai substitusi kehidupan sosial yang berkurang di masa ini. Tak hanya itu, game ini juga populer karena adanya aspek multiplayer yang memungkinkan para pemain untuk berinteraksi melalui game ini.

Sembari menunggu kabar lebih lanjut mengenai re-stock konsol ini, simak unboxing dari edisi khusus Animal Crossing melalui tautan di bawah ini.