Sambut New Normal, Waze Luncurkan Konsep dan Moods Baru dalam Aplikasi Mereka

Design
04.07.20

Sambut New Normal, Waze Luncurkan Konsep dan Moods Baru dalam Aplikasi Mereka

Mulai dari tampilan peta yang lebih berwarna dan segar hingga desain Moods baru, Waze menggaet Pentagram untuk kembali bawakan keseruan dalam bepergian.

by Whiteboard Journal

 

Teks: Annisa Nadia Harsa
Foto: Waze

Penerapan new normal dan berlanjutnya kesibukan sehari-hari telah meramaikan kembali kondisi jalanan. Sebagai upaya untuk menyemangati pengguna, Waze, aplikasi navigasi berbasis komunitas telah luncurkan konsep visual yang baru untuk aplikasi mereka. Bekerja sama dengan studio desain Pentagram, kini Waze tampil lebih berwarna dengan peluncuran desain yang lebih hidup dan Moods baru untuk para pengguna.

 

 

View this post on Instagram

 

The navigation app @waze helps over 130 million users in over 180 countries around the world work together to beat traffic, powered by everyday acts of cooperation. Users can share real-time, actionable data about accidents, traffic incidents, speed limits and other trip information, while an avid community of over 500,000 map editors also document route changes. The platform also includes Waze Carpool, a dedicated app that helps users plan rides with fellow commuters on a similar route with a purpose of reducing carbon footprint and traffic. . This week Waze launched a brand identity refresh by @njenworks and team that introduces a universal system that captures the crowd-sourced app’s joyful spirit and provides a better experience for drivers on the road. The program updates the Wazer symbol and includes new “Moods” so users can more accurately express how they’re feeling as they drive. . The identity is built on a geometric grid that provides a strong but flexible foundation for the brand as it moves forward. Along with the logo and Wazer symbol, core visual elements including the Moods for users’ driver avatars, speech bubbles and app icons have all been carefully redrawn based on the same grid. . This grid comes to life in the colorful “Block-by-Block” visual language inspired by the modular design of the city grid, roads and streets. The system organizes information into colorful “block-scapes”––from simple, elegant layouts to hectic, city-like structures––that create a recognizable world of Waze across a multitude of contexts, from the app to social media and the Waze website. . The Wazer now features a rounder, more upright form, with the wheels placed on either side to give it a sense of dimension and a shape more clearly suggests a speech bubble. Two Wazers are paired for the new Carpool Wazer. The simple, playful outline-based style extends to the Moods and other illustrated elements and icons. . Stay tuned for more on the Waze project, and check out the full case study at the link in our bio.

A post shared by Pentagram (@pentagramdesign) on

Sebagai aplikasi navigasi, Waze dikenal dengan pendekatan komunitas yang memudahkan pembagian informasi mengenai situasi jalanan di antara pengguna. Aspek komunitas ini meliputi ikon-ikon pada peta Waze yang mengindikasikan tingkat kepadatan jalan, konstruksi, jalur-jalur yang ditutup, hingga rute-rute yang menerapkan peraturan ganjil-genap di Jakarta. Tak hanya upaya untuk membangun ikatan komunitas antara Wazer, diluncurkannya update aplikasi navigasi Waze ini juga merupakan perubahan yang cukup signifikan bagi identitas visual aplikasi tersebut. Tak lagi didominasi dengan grid berwarna abu pada bagian peta, kini Waze memiliki grid yang berwarna seperti biru, hijau, kuning, dan coral.

Waze juga telah luncurkan Moods baru yang diharapkan mampu menggambarkan kondisi perasaan sang pengemudi atau pengguna Waze. Hal ini merupakan upaya Waze untuk kembali membawa rasa keseruan dalam bepergian meskipun menjalani situasi pandemi yang tak menentu ini.whiteboardjournal, logo