Raf Simons Menutup Label Pakaiannya, “Raf Simons”, Setelah 27 Tahun Berdiri

Fashion
24.11.22

Raf Simons Menutup Label Pakaiannya, “Raf Simons”, Setelah 27 Tahun Berdiri

Koleksi Musim Semi-Musim Panas 2023 adalah koleksi terakhir label Raf Simons yang sangat ‘influential’ bagi fashion dekade ini.

by Whiteboard Journal

 

Teks: Shania Indah Adiyobikenia
Foto: Dazed Digital

Raf Simons mengungkapkan pada hari Senin bahwa koleksi Spring/Summer 2023 miliknya akan menjadi koleksi terakhir bagi brand fashionnya tersebut. 

Labelnya – yang juga bernama Raf Simons – menemukan pijakannya pada tahun 1995, sebagai perancang yang dikenal karena fokus pada perayaan budaya anak muda. Bersama dengan orang-orang seperti Hedi Slimane, Simons membantu mengubah cara berpakaian generasi di akhir 90-an dan awal 00-an, dengan mengantarkan celana dan kemeja super kurus sebagai salah satu staple pakaian pada era tersebut. Sejak pertama kali terjun ke industri fashion, Raf Simons banyak dikenal sebagai visioner berkat approach design-nya yang berpikiran maju. Selama itu, Raf pernah menjadi creative director Jil Sander dan Dior, chief creative officer Calvin Klein, dan saat ini sebagai co-creative director Prada.

Simons menutup brandnya dengan menandatangani postingan Instagram-nya dengan “Forward always.”. Apa pun yang terjadi, kami tidak sabar untuk melihat apa yang terjadi selanjutnya.

whiteboardjournal, logo