Viddsee Juree Awards Indonesia 2019 Kembali Menghadirkan 10 Filmmaker Pada Agustus Mendatang

Film
20.07.19

Viddsee Juree Awards Indonesia 2019 Kembali Menghadirkan 10 Filmmaker Pada Agustus Mendatang

Festival film pendek tahunan yang merayakan serta mendukung komunitas pembuat film di Asia.

by Whiteboard Journal

 

Teks: Gernas Geraldi
Foto: Viddsee

Viddsee Juree Awards (Juree) merupakan penghargaan industri yang merayakan film-film pendek terbaik dari Singapura, Indonesia, dan Filipina. Dalam setiap edisinya, para pembuat film dan pencerita bertalenta cemerlang dari setiap negara akan berkompetisi dengan mengirimkan film pendek untuk dinilai oleh panel juri internasional. Acara tersebut juga merupakan festival film pendek tahunan yang merayakan serta mendukung komunitas pembuat film di Asia. Tahun 2019 ini adalah edisi ketiga yang akan memilih sepuluh film pendek terpilih, pemenang akan diumumkan pada 10 Agustus 2019 di Indonesia.

Tahun ini akan ada 10  pemenang yang dipilih oleh panel juri internasional yang terdiri atas Thomas Nam selaku Direktur Pelaksana Network of Asian Fantastic Films Korea Selatan, Monster Jimenez sebagai penulis dan pembuat film Filipina, serta Kamila Andini, sutradara film Indonesia yang telah meraih berbagai penghargaan di kancah internasional. Sepuluh film terpilih mencakup beberapa genre yang membahas berbagai subjek, seperti hubungan keluarga, agama, politik, media sosial, dan polusi. 

Dua film terpilih akan diberikan penghargaan Gold dan Silver award. Masing-masing akan mendapatkan hadiah senilai IDR 40.000.000 dan IDR 20.000.000. Pemenang Gold juga akan memenangkan Program Film & TV Global selama lima hari di Los Angeles yang disponsori oleh Motion Picture Association. Tidak hanya pemenang Gold dan Silver saja yang akan mendapatkan penghargaan melainkan kesepuluh finalis akan menerima paket langganan Creative Cloud All Apps selama 12 bulan senilai USD 560 dari Adobe.

“Submisi tahun ini menggambarkan keinginan dari para pembuat film untuk menyelami topik-topik yang sering jadi perbincangan hangat di Indonesia, menghadirkan narasi modern ini dalam konteks nilai-nilai tradisional dan kekeluargaan,” ungkap Arie Kartikasari, Manajer Komunitas Konten Viddsee di Indonesia. 

Pada 10 Agustus mendatang, sebelum upacara penghargaan, Viddsee akan menyelenggarakan Program Penghargaan Juree Indonesia selama tiga hari mulai 8-10 Agustus. Selama tiga hari ini, Juree akan menampilkan sejumlah forum seperti pelecehan seksual dalam produksi film, serta diskusi dengan komunitas pembuat subtitle dan perjalanan untuk pendanaan film yang berkolaborasi bersama Akatara. whiteboardjournal, logo