Teks: Ghigasmara Sekarninggar
Foto: Getty Images

Gelar Raja TikTok disematkan kepada Khaby Lame, TikToker asal Senegal yang menggeser posisi Charli D’amelio dengan 142,7 juta pengikut. Mengawali karirnya dengan membuat video reaksi pada life-hacks yang dinilai absurd dan nyeleneh, kini, konten TikTok Khaby didominasi oleh skit komedi jenaka buatannya sendiri dengan gestur tubuh serta mimik wajahnya yang identik.

Kejenuhan Khaby di masa karantina ketika awal pandemi baru dimulai, membawa Khaby ke posisi teratas dalam komunitas TikTok saat ini. Khaby, mengakui bahwa kegemarannya dalam dunia hiburan terutama komedi sudah ada sejak ia kecil. Ia sendiri mengungkap bahwa ia selalu berhasil membuat orang di sekelilingnya tertawa. 

Melejitnya ketenaran Khaby dalam platform TikTok menjadi fenomena yang signifikan bagi komunitas kreator minoritas dan POC (People of Color). Diikuti oleh isu yang sempat beredar beberapa tahun terakhir, dimana kreator POC–terutama kulit hitam mendapat perlakuan diskriminatif oleh algoritma TikTok. 

Menanggapi hal tersebut, Tiktok mengambil langkah dengan menginisiasi sebuah diversity council dan memulai donasi yang ditujukan bagi komunitas kulit hitam.