Garuda Indonesia yang menawarkan harga tiket pesawat terbaik untuk melengkapi rencana perjalanan Anda."/>

Warna Kontemporer dalam Seni Perth

05.06.17

Warna Kontemporer dalam Seni Perth

Merayakan Progresi Zaman dengan Publik

by Febrina Anindita

 

Akses menjadi hal pertama yang mampu membuat seseorang mempertimbangkan aksinya. Dan jika bicara seni di era ini, akses menjadi esensi utama untuk membuat sebuah karya memiliki resonansi besar terhadap publik, target utama untuk mennyampaikan sebuah pesan dengan perspektif unik. Berkat banyaknya seni yang kembali menempatkan posisinya di antara publik, kini kesenian mengangkat isu yang terinspirasi dari fenomena keseharian. Perth sebagai salah satu dari 3 kota representatif seni di Australia pun menawarkan akses lebih untuk wisatawan dengan adanya kanal seni yang tersentralisasi di sebuah distrik seni dan bisnis guna. Berikut adalah beberapa galeri, museum hingga festival film yang dapat dinikmati kala mengunjungi Perth.

huawesmall
https://www.expedia.com/

Western Australian Museum
Sebagai salah satu museum tua di Australia, Western Australian Museum ini berkontribusi membuat publik Perth dapat menikmati seni dengan hasil karya yang beragam. Berdiri sejak tahun 1891, tempat yang dahulunya dikenal sebagai Museum Geologi ini, memuat koleksi berbau geologis, etnologis dan biologis sampai akhirnya berevolusi dengan menambahkan galeri yang bersifat progresif. Kini, museum ini memiliki 6 main site dan koleksi sebanyak 8 juta benda seni dan bersejarah hingga yacht Australia II, kapal pemenang lomba balapan kapal America’s Cup 1983.

huawesmall
https://www.pps.org/

Perth Cultural Center
Letaknya yang tidak jauh dari Western Australian Museum membuat wisatawan bisa berjalan kaki dengan mudah untuk mendapati seni di luar ruang galeri. Konsepnya yang membuat seni berada di antara publik dan dibuat untuk publik menjadi contoh bahwa seni memang datang dan kembali lagi ke publik. Walau sebelumnya tempat ini terkesan tidak hidup, pada tahun 2009, Perth Cultural Center mengalami transformasi hingga menjadi sebuah square yang tidak pernah tidur dan selalu dipenuhi oleh pecinta seni. Tambahan anak tangga yang dicat dengan warna mencolok serta tambahan wifi yang bisa di akses untuk dinikmati sembari menonton pemutaran film berkala atau konser, menjadi bukti bahwa dengan membuka akses terhadap publik, tiap orang dapat dengan mudah berinteraksi dengan dan di antara kesenian.

huawesmall
http://www.yellowtrace.com.au/

King Street Art Center
Terletak di antara King dan Murray Street, King Street Art Center mendapati nama tepat untuk menggambarkan apa yang mereka tawarkan kepada pengunjungnya. Menggunakan Munster House – rumah tua yang dibangun pada awal tahun 1900, pusat seni ini memiliki paduan beragam subkultur yang tumbuh dan berkembang di Perth. Layaknya Gudang Sarinah di Jakarta, King Street Art Center menjadi rumah untuk organisasi dan studio seni, antara lain Artsource, Buzz Dance Theatre, FORM, Steps Youth Dance Company dan West Australian Youth Theatre Company (WAYTC). Berkat kreativitas yang cair dan kemampuan untuk terus beradaptasi dengan gejolak yang terjadi di dalam Perth ataupun internasional, King Street Art Center ini menjadi salah satu kanal yang memproduksi sisi dinamika perbedaan budaya dalam bentuk seni kontemporer.

huawesmall
http://www.designsatellite.com.au/

Art Collective WA
Kehadiran Art Collective WA ini bukan hanya sebagai kanal alternatif penikmat seni tapi juga sebuah usaha para seniman untuk meningkatkan kreativitas di antara sesamanya dalam mempersembahkan karya terbaik kepada publik. Menggunakan sistem membership yang diisi oleh beragam seniman profesional dengan metode seni unik, wisatawan dapat menemukan banyak pameran seni berpendekatan menarik yang mereka ciptakan pada periode tertentu. Berkat kurasi ketat serta sudut pandang kolektif yang diaplikasikan dalam tiap pameran, Art Collective mampu menembus dunia seni internasional lewat ambil bagian di Melbourne Art Fair, Sydney Contemporary Art Fair sampai Art Stage Singapore untuk mewakili Perth maupun Australia dalam menanggapi suatu isu melalui seni.

huawesmall
https://www.expedia.com/

Art Gallery of Western Australia
Eklektik menjadi kata yang mampu mewakili karakter galeri ini. Berdiri sejak tahun 1895, galeri ini menjadi rumah untuk koleksi terbaik yang bisa ditemui di Australia. Namun, melalui perkembangan zaman dan seleksi koleksi, program serta pameran, galeri ini terus menawarkan pengalaman unik melalui deretan seni yang mampu menggambarkan perspektif seniman kontemporer di Australia maupun dunia. Memiliki gedung dengan arsitektur sederhana tidak membuat galeri ini tidak memotret dinamika dalam seni rupa. Adanya beberapa ruang pameran mengizinkan pengunjung untuk menikmati setidaknya 2 pameran berbeda yang seringkali diisi oleh karya dengan range besar, mulai dari lukisan Van Gogh sampai instalasi unik ataupun patung yang kental dengan budaya dari Rodin.

huawesmall
http://ptt.wa.gov.au/

His Majesty’s Theatre
Terdapat sebuah daya tarik tersendiri dari gedung tua yang dinamai His Majesty’s Theatre ini. Dibangun dari tahun 1902 sampai 1904, letaknya di sudut Hay dan King Street membuatnya sangat mencolok di antara bangunan lainya. Memuat hingga 2,500 orang, teater ini telah mempersembahkan musikal, balet, opera hingga teater tentang tragedi Shakespeare berkali-kali dan tetap memukau siapapun yang menyaksikannya. Tidak hanya kualitas bangunan yang terus kokoh berdiri hingga hari ini, kualitas suara yang dihasilkan di dalamnya membuat teater ini masih menjadi yang terdepan untuk menikmati suguhan seni pertunjukan terbaik di Perth. Karena His Majesty’s Theatre telah berkontribusi banyak terhadap dunia seni Perth, gedung inipun diberi nama “Stage Heritage Icon” dan dipercaya merupakan satu-satunya teater berarsitektur neo-baroque dari era Edwardian yang masih beroperasi di Australia.

huawesmall
http://www.revelationfilmfest.org/

Revelation Perth International Film Festival
Di umurnya yang ke-20, festival tahunan ini menjadi satu dari banyak konsep penyampaian seni kepada publik di Perth. Walau awalnya hanya beroperasi di basement venue jazz, Greenwich Club, Revelation terus berkembang seiring dengan visi dan perkembangan subkultur di Perth yang terus mencari format baru dalam merespon tren. Film menjadi salah satu format yang dapat menjalin relasi tidak langsung kepada publik. Hadir dengan kurasi dari pecinta film alternatif dengan inisiatif untuk memutar film analog 16mm dengan proyektor sederhana kini berbuah menjadi festival yang selalu dipadati seleksi lebih dari 500 film indie atau arthouse dari seluruh dunia. Tahun ini, Revelation Perth international Film Festival akan hadir pada tanggal 6-19 Juli 2017.

Jika melihat progres zaman, rasanya seni menjadi satu dari banyak opsi yang bisa dilakukan oleh publik untuk merayakan perkembangan era melalui berbagai cara. Wisata seni pun kini menjadi jenis yang sering dilakukan oleh millennials yang ingin mengenal seni melalui sudut pandang budaya dan pecinta seni yang ingin melihat budaya melalui perspektif seni kontemporer. Adalah Perth yang mampu menawarkan keduanya. Hadir dengan inisiatif besar dari publik, seniman maupun pemerintah, Perth mampu memberikan pengalaman wisata yang kental dengan seni dan budaya dengan akses mudah.
Dapatkan penawaran menarik dari Garuda Indonesia dan nikmati layanan penerbangan maskapai bintang 5 ke Perth. Reservasi sekarang di www.garuda-indonesia.com/australia atau Garuda Indonesia mobile apps.whiteboardjournal, logo

Tags