Teks: Faesal Mubarok
Foto: Yasuyuki Takagi/Financial Times

Edisi MPavilion berikutnya di Melbourne, Australia akan dirancang oleh arsitek pemenang Hadiah Pritzker, Tadao Ando.

Selain menandai proyek iterasi ke-10, dengan melihat nama-nama terbesar dunia dalam arsitektur yang ditugaskan untuk membuat struktur, paviliun dari Ando akan menandai proyek pertamanya yang dibangun di Australia. Detail dari desain yang diusulkan belum terungkap, namun setelah pengumuman tersebut, Ando mengatakan: “Desain MPavilion dimulai dengan keinginan untuk menemukan pemandangan keabadian di taman umum Queen Victoria Gardens di Melbourne. Abadi, bukan dalam materi atau struktur, tetapi dalam ingatan akan pemandangan yang akan terus hidup di hati manusia.”

Naomi Milgrom, yang yayasannya mendanai proyek tersebut setiap tahun memberi pandangan, Ando adalah pilihan yang sempurna – berkat kemampuannya untuk menghubungkan desain dengan lingkungannya. “Saya telah lama mengagumi bagaimana Tadao Ando menanggapi dan menggabungkan kekhasan suatu tempat ke dalam desainnya dan keyakinannya bahwa arsitektur dapat membentuk masyarakat,” tambahnya.

Ando adalah salah satu arsitek kontemporer terkemuka Jepang dan dikenal karena penguasaan kesederhanaannya. Banyak dari proyeknya mengeksplorasi efek cahaya di dalam ruang dan menonjolkan fokus yang kuat pada materialitas dan bentuk. Pada tahun 1995, ia dianugerahi penghargaan paling bergengsi di industri ini, Penghargaan Arsitektur Pritzker, dan pada tahun 2002 menerima Medali Emas Institut Arsitek Amerika. “Saat MPavilion bersiap untuk edisi ke-10, kami berharap dapat membagikan karya Ando di Australia untuk pertama kalinya dan membuat MPavilionnya menjadi situs penting dalam kehidupan budaya dan masyarakat Melbourne,” tambah Milgom.

Rincian lebih lanjut dari desain Ando akan dirilis pada bulan Mei, dengan proyek dibuka untuk umum pada 16 November 2023.