Joko Anwar Kembali Membuat Penonton Histeris Lewat “Perempuan Tanah Jahanam”

Film
13.08.19

Joko Anwar Kembali Membuat Penonton Histeris Lewat “Perempuan Tanah Jahanam”

Setelah persiapan selama sepuluh tahun, akhirnya Joko Anwar berhasil menggarap “Perempuan Tanah Jahanam”.

by Whiteboard Journal

 

Teks: Billy Dewanda
Foto: Provoke 

Hadirnya film horor di Indonesia kian digemari masyarakat melihat perkembangan kualitas yang semakin baik mulai dari peran hingga konsep cerita yang diangkat. Kali ini, sutradara ternama Indonesia, Joko Anwar kembali memulai karyanya dalam film horor lewat “Perempuan Tanah Jahanam”. Keberhasilannya dalam menggarap “Pengabdi Setan” yang mendapat respon positif baik dari dalam maupun luar negeri membawa ambisi pada film-film selanjutnya.

Kali ini, Joko Anwar kembali menggandeng Tara Basro sebagai pemeran dalam film garapannya. Dalam teaser “Perempuan Tanah Jahanam”, terlihat Tara Basro duduk di sebuah rumah tua, dengan beberapa kumpulan foto yang sedang dilihatnya. Dari menit awal, film ini sudah menghadirkan ketegangan, berangkat dari munculnya sosok misterius yang berjalan mendekati Tara. Kemudian, seluruh bagian dari kelanjutan teaser ini menyajikan ketakutan, teriakan, dan suasana mencekam dengan mengedepankan elemen audio visual yang diperhatikan secara matang. Dilanjutkan dengan Christine Hakim yang berperan sebagai Nyi Misni melakukan sebuah tarian penuh dalam satu layar, dan teaser ditutup oleh Asmara Abigail dengan senyum menakutkan.

Laga Tara Basro dalam film “Perempuan Tanah Jahanam” ini mengantarkan sebuah cerita seorang perempuan bernama Maya yang mengalami nasib buruk baik selama ia tinggal di kota, maupun di desa kelahirannya. Warga desa kelahirannya mencari keberadaannya dalam misi menghilangkan kutukan yang ada pada Maya. Ketika ia mulai menyadari cerita masa lalunya, ia menemukan dirinya dalam pertarungan untuk menyelamatkan hidupnya.

Bersama dengan cerita ini, Tara Basro akan membawa nuansa mencekam kepada para penonton ditemani oleh Ario Bayu, Christine Hakim, Asmara Abigail, dan Marissa Anita. Setelah melewati masa persiapan sejak sepuluh tahun lalu, film hasil kerja sama Amerika Serikat, Korea Selatan, dan Indonesia ini sudah siap naik ke layar lebar pada 17 Oktober 2019 mendatang.whiteboardjournal, logo