NASA Telah Membuka Penerimaan Proposal untuk Pendaratan ke Bulan

Human Interest
06.10.19

NASA Telah Membuka Penerimaan Proposal untuk Pendaratan ke Bulan

Kesempatan bagi para industri ruang angkasa komersial untuk berkontribusi dalam program NASA.

by Whiteboard Journal

 

Teks: Gernas Geraldi
Foto: NASA

Badan Penerbangan dan Antariksa milik Amerika Serikat atau yang lebih dikenal dengan NASA (National Aeronautics and Space Administration), dikabarkan secara resmi sedang membuka penerimaan proposal untuk rencana pendarat bulan yang dapat membawa manusia ke permukaan bulan. Hal yang merupakan komponen penting dari program Artemis NASA ini, melakukan panggilan terakhir kepada beberapa industri luar angkasa komersial hari ini dengan proposal jatuh tempo 1 November 2019. 

Dalam pendaratan yang nanti akan dilakukan, para pendarat akan ditugaskan untuk tinggal di ruang angkasa baru yang sedang dibangun NASA. Ruang tersebut berada di orbit sekitar bulan yang disebut “The Gateway”. NASA akan memilih para pendarat secara khusus, sehingga diharapkan perusahaan-perusahaan industri luar angkasa yang mengajukan proposal sudah membuat rencana matang perihal persiapan penerbangan dan aktivitas astronot di bulan. Perusahaan juga perlu menentukan bagaimana mereka akan mendapatkan pendarat bulan ke Gateway. Mereka dapat menggunakan kendaraan komersial, seperti SpaceX Falcon Heavy, New Glenn milik Blue Origin, atau mereka dapat menggunakan roket SLS (Space Launch System) dari NASA yang dijadwalkan untuk terbang pada tahun 2021 paling awal. Saat ini, NASA sudah menerima beberapa data perusahaan yang sudah mengirimkan proposal dengan rencana lengkap pendaratan dan perjalanan astronot dari bulan, menuju ke The Gateway, lalu kembali ke bulan.

Panggilan terakhir untuk perusahaan yang ingin mengajukan proposal datang beberapa bulan setelah NASA memposting dua draft dokumen yang berisi rincian jenis-jenis pekerjaan dan kontrak yang dicari dari sektor luar angkasa komersial. Meskipun NASA cepat dalam mengeluarkan panggilan ini kepada industri, pemilihan pendarat bulan ini semua bergantung pada jenis anggaran yang diberikan badan antariksa tahun depan. 

Dalam memulai program Artemis, administrasi Trump meminta tambahan dana sebesar  1,6 miliar USD untuk NASA di tahun depan dalam amandemen anggaran, dengan 1 miliar USD yang digunakan untuk pengembangan pendarat bulan yang baru. Namun, belum dapat dipastikan apakah NASA benar-benar akan menerima dana tambahan itu. Anggaran akhir untuk tahun 2020 masih dalam perencanaan dan NASA mengatakan bahwa uang adalah kunci dari segala rencana yang akan dijalankan.whiteboardjournal, logo