Kabar Gembira untuk Para Penggemar Era 90-an, Buffalo Sneakers are Back!

Fashion
18.04.18

Kabar Gembira untuk Para Penggemar Era 90-an, Buffalo Sneakers are Back!

Setelah sempat menjadi ikon sepatu para pecinta musik rave di tahun 90-an, sneakers Buffalo kini kembali hits.

by Whiteboard Journal

 

Teks: Carla Thurmanita

Foto: eBay

Setelah sempat menjadi ikon sepatu para pecinta musik rave di tahun 90-an, sneakers hingga sepatu boots Buffalo yang sempat dipopulerkan oleh girlband Spice Girls pada masa itu, kini kembali membuat marak di kalangan industri fashion dan digandrungi oleh banyak orang.

Meskipun sepatu Buffalo ini sulit dicari, bahkan di e-Bay sekalipun, beberapa stok dapat ditemukan langsung di tempat-tempat seperti Opening Ceremony dan VFILES. Melihat fenomena tren ini, salah satu perusahaan lini sepatu Buffalo Boots GmbH yang berpusat di Jerman berencana  untuk meluncurkan kembali koleksi sepatu mereka, dari sneakers Buffalo dengan desain baru hingga si klasik Hightower yang memiliki ciri khas dengan hak setebal 5 incinya. Dan untuk menarik perhatian anak-anak muda, perusahaan sepatu ini berencana untuk melakukan kolaborasi desain dengan O.C. dan menggaet figur anak muda post-millenium seperti Slick Woods sebagai bagian dari marketing campaign mereka.

Bukan jadi hal yang mengejutkan jika sneakers Buffalo kembali menjadi tren, mengingat model sepatu gaudy-chic sudah dianggap biasa saja dan kurang menarik sekarang ini dan anak muda cenderung memilih untuk menghabiskan uangnya demi memiliki sepatu dad kicks Balenciaga. Beberapa brand di industri mode pun juga berlomba-lomba untuk membuat sepatu dengan model yang paling jelek. Fenomena ini mungkin sekilas terlihat membingungkan, tetapi sudah pernah didiskusikan oleh salah satu desainer ternama, Miuccia Prada. Prada berkesimpulan bahwa tren sepatu berdesain jelek muncul kembali karena “Ugly is attractive, ugly is exciting. Maybe because it is newer.” Kembali lagi, mungkin memang bukan hal yang buruk untuk kembali ke masa lalu selama masih melakukan inovasi untuk mengikuti keinginan generasi masa kini.whiteboardjournal, logo