Teks: Billy Dewanda
Foto: DISKOTEQ

Setelah terbentuknya pada tahun 2018 lalu, kini band asal Bogor, DISKOTEQ, baru saja merilis EP pertamanya yang berjudul “Grayscale” dalam format digital. Album berisi 5 lagu ini digarap bersama label rekaman independen La Munai Records yang sebelumnya diperkenalkan lewat kaset pita dalam acara Record Store Day 2019. 

Band ini beranggotakan Bayu Ramadhan Dwi Azni (vokal), Melly Aprianty (gitar), Ahmad Fauzan (synthesizer), Prayoga Setiawan (drum), dan Dhani Ramadhani (bass) yang mana ia juga tergabung dalam band asal Bogor, The Kuda sebagai drummer. Sebelumnya mereka memperkenalkan identitas kepada publik dalam single berjudul “Graph”, sebuah lagu yang diunggah di Instagram dan mendapat sambutan positif dari penikmat musik.

Judul album ini sendiri diambil dari salah satu lagunya berjudul “Grayscale” yang menjadi trek pertama. Tipikal gaya dance-punk tertuang kuat dalam semua lagu dalam EP ini. Mulai dari “Grayscale”, “Shout!”, “Song 23”, “Graph”, dan “Betsie” tergambar atas permainan gitar, bass, dan synthesizer yang apik. Tak hanya itu, tiap lagunya mampu membawa pendengarnya masuk dalam atmosfer ketukan lantai dansa yang menyatu dengan agresivitas punk rock ala Gang of Four hingga The Rapture.

Saat ini, DISKOTEQ sedang menjalankan tur bertajuk “Grayscale Tour” untuk mengenalkan album terbaru mereka ke masyarakat. Tur mereka meliputi kawasan Jabodetabek dan berikut jadwalnya: Bogor (14 Juli), Bekasi (19 Juli), Jakarta (20 Juli), Tangerang (21 Juli), Cileungsi (27 Juli), dan kembali ke Bogor (4 Agustus).