Memperkenalkan Kembali Musik Arab Tahun 70-an, Habibi Funk Hadirkan Mix Terbaru

Music
02.06.19

Memperkenalkan Kembali Musik Arab Tahun 70-an, Habibi Funk Hadirkan Mix Terbaru

Menampilkan re-iterasi “Fur Elise” dalam bahasa Arab.

by Emma Primastiwi

 

Foto: Habibi Funk Records/Bandcamp

Terus menyorot keindahan tersembunyi di balik musik Arab tahun 70-an, mix terbaru dari Habibi Funk hadir kembali. Penuh dengan suara funk, soul sampai Arabic disco, mix ini secara khusus menampilkan karya terbaik 2 musisi, Attarazat Addahabia dan Faradjallah.

Dipimpin oleh Jannis Sturtz, label asal Berlin ini berupaya memperkenalkan kembali musik berbahasa Arab, menjauh dari stereotip seputar keagamaannya. Memulai perjalanannya di tahun 2012, Sturtz menemukan satu record unik saat menjelajah sebuah record store di Casablanca. Record pertama tersebut merupakan cover dari “Papa’s Got a Brand New Bag” karya James Brown oleh seorang musisi lokal, Fadoul. Berangkat dari situ, hasil kurasi dan eksplorasi lainnya ia kembangkan menjadi labelnya sekarang, Habibi Funk.

Isi dari “Habibi Funk 011” juga memiliki asal cerita serupa dengan pertemuan pertama Sturtz. Saat berkunjung ke label Boussiphone, ia menemukan satu rekaman lagu oleh grup musik lokal Attarazat Addahabia dan Faradjallah bertajuk “Aflana” – sebuah re-iterasi dari lagu klasik “Fur Elise”. Dengan restu dari Attarazat Addahabia dan pemilik label Boussiphone sendiri, Sturtz berhasil memperoleh lisensi untuk menerbitkan “Aflana”, juga beberapa karya lainnya yang juga hadir untuk mewarnai mix ini.

Turut hadir dalam daftar trek adalah “Al Hadaoui”, yang merupakan sorotan utama dalam mix ini. Serupa dengan “Aflana”, “Al Hadaoui” juga bersifat upbeat. Kombinasi instrumen gitar elektrik dengan suara-suara tradisional dengan sentuhan funk dan soul, menghasilkan trek-trek bernuansa jadul dengan eksekusi yang cukup timeless. Melalui kehadiran mix ini, pendengar yang tidak mengerti bahasa Arab pun dapat ikut menikmati.

Lebih dari itu, Sturtz juga mempunyai harapan tersendiri di balik Habibi Funk. Dengan kehadiran label ini, ia ingin membawa representasi budaya Arab yang segar dan modern – dalam harapan kita dapat mengenal keindahan musik Arab tanpa konteks keagamaan yang telah melekat padanya selama bertahun-tahun. whiteboardjournal, logo