Menyaksikan 5 Karya Seni Terbesar yang Hilang Dicuri Lewat “Stolen Art Gallery” 

Art
14.07.22

Menyaksikan 5 Karya Seni Terbesar yang Hilang Dicuri Lewat “Stolen Art Gallery” 

“Stolen Art Gallery”, sebuah ruang virtual yang memamerkan lukisan-lukisan orisinil yang hilang dalam 50 tahun ke belakang. 

by Whiteboard Journal

 

Teks: Ghigasmara Sekarninggar
Foto: Compass UOL

Bayangkan ada sebuah galeri yang memampangkan mahakarya seniman ternama yang mungkin belum pernah Anda lihat karena telah hilang dicuri puluhan tahun lamanya. “Stolen Art Gallery” hidupkan kembali karya seni tersebut melalui sebuah ruang virtual yang memamerkan lukisan-lukisan orisinil yang hilang dalam 50 tahun ke belakang. 

“Stolen Art Gallery” hadir dalam bentuk sebuah aplikasi yang tersedia di berbagai smartphone dan VR Headset. Pengguna maupun penikmat seni diajak untuk berinteraksi dan mengeksplorasi detail karya-karya yang dipamerkan melalui pengalaman virtual yang imersif ini. 

Deretan nama besar seperti Vincent van Gogh, Caravaggio, Rembrandt, Edouard Manet dan Paul Cezanne ramaikan dinding galeri virtual yang digelar oleh Compass UOL, perusahaan teknologi asal Brazil. 

Foto: Compass UOL

“Gelaran ini lebih mengutamakan interaksi sosial yang imersif dibandingkan lingkungan virtual reality pada umumnya—Anda dapat berinteraksi dengan teman di sekitar karya seni yang sedang dilihat, berdiskusi, membuat sketsa dan berbagi catatan maupun informasi tentang seniman, lukisan dan cerita mereka,” jelas Alexis Rockenbach, founder dan CEO Compass UOL.

Compass UOL menyarankan untuk menyaksikan gelaran ini dengan menggunakan VR Headset dimana pengguna dapat melihat lukisan dengan lebih dekat dan ditemani pemandu yang membawa pengguna menyusuri lorong gelap virtual galeri tersebut. 

Lukisan yang saat ini tengah dipamerkan adalah “Storm on the Sea of Galilee” oleh Rembrandt, “Poppy Flowers” oleh Vincent van Gogh, “Nativity With St.Francis and St.Lawrence” oleh Caravaggio, “View of Auvers-sur-Oise” oleh Paul Cezanne dan “Chez Tortoni” oleh Edouard Manet. whiteboardjournal, logo