Film Barbie Menguak Unresolved Issue tentang Territorial Dispute Antara Vietnam dan China

Film
06.07.23

Film Barbie Menguak Unresolved Issue tentang Territorial Dispute Antara Vietnam dan China

Vietnam mengeluarkan larangan rilis untuk film Barbie karena isu wilayah laut China Selatan.

by Ghina Sabrina

 

Foto: Warner Bros.

Seperti yang kita ketahui, Barbie bisa menjadi putri duyung, dokter, hakim Mahkamah Agung, atau presiden Amerika Serikat—tetapi dia tidak akan bisa melakukan itu semua di Vietnam. Negara tersebut telah melarang rilis film Barbie dari Warner Bros. karena adanya peta yang menunjukkan klaim wilayah China di Laut China Selatan, sebuah area yang menjadi sengketa antara Vietnam dan China. “Kami tidak memberikan izin untuk film Amerika ‘Barbie’ untuk dirilis di Vietnam karena mengandung gambar yang mengganggu dari garis sembilan dash,” demikian tertulis dalam surat kabar yang dikelola oleh negara (menurut Variety). Garis sembilan dash, yang memberikan China kontrol atas sebagian besar Laut China Selatan, dinyatakan tidak valid oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tahun 2016, tetapi China menolak untuk mengakui putusan tersebut.

Belum jelas mengapa peta semacam itu ada di film Barbie, tetapi perselisihan ini telah muncul dalam beberapa produksi Hollywood dalam beberapa tahun terakhir. Film Abominable dari DreamWorks Animation tahun 2019 ditarik dari rilis di Vietnam setelah penonton melihat garis sembilan dash pada peta di latar belakang salah satu adegan. Tahun lalu, film Uncharted dilarang didistribusikan di negara tersebut karena alasan yang sama. Namun, kedua film tersebut cukup sukses di China, di mana Abominable meraup $16 juta dan Uncharted meraup $17,8 juta. Barbie juga dijadwalkan akan tayang di China.

Barbie mungkin terlihat sebagai pemain yang tidak mungkin dalam politik global, tetapi hal ini menunjukkan seberapa sering Hollywood menghadapi isu ini, bahkan dalam hal-hal yang tampaknya sepele. Seperti yang telah dibuktikan oleh Fast X pada musim panas ini, film-film Amerika masih bisa meraih kesuksesan luar biasa di box office China. whiteboardjournal, logo