Midnights: Kisah 13 Sleepless Nights yang Tersebar dalam Hidup Taylor Swift

Music
24.10.22

Midnights: Kisah 13 Sleepless Nights yang Tersebar dalam Hidup Taylor Swift

Taylor Swift kembali ke pop murni dengan menawarkan suara yang lebih cerah dalam menghadap ke masa depan dengan album Midnights.

by Whiteboard Journal

 

Teks: Shania Indah Adiyobikenia
Foto: Rolling Stones

Dalam sebuah pernyataan setelah perilisan album studio kesepuluhnya, Taylor Swift mengatakan bahwa Midnights merupakan “kisah 13 sleepless nights yang tersebar sepanjang hidupku.” Taylor Swift menunjukan sekali lagi mengapa dia layak menyandang gelar Pop Titan dengan arah musiknya yang selalu berubah. 

Perilisan Midnights merupakan kumpulan lagu “yang diciptakan di tengah malam” , yang menjadi salah satu instalasi pada tren musik electronic dance pop. Terlihat dari bagaimana dalam pembuka album Lavender Haze merujuk pada Album The Weeknd 2016 Starboy, dengan ketukan acak dan vokal lembut yang mendukung lirik Swift. Di lain sisi, kolaborasinya dengan Lana Del Rey pada track 4, Snow On The Beach, menjalin tipe musik indie-folk yang khas dengan Folklore dan Evermore

Album Midnights menceritakan atmosfir pada larut malam, di mana berbagai pengakuan hanya dapat disuarakan saat kita berada pada level kesepian yang rentan. Di penutup album Mastermind, Swift mengungkapkan dirinya, “No one wanted to play with me as a little kid/So I’ve been scheming like a criminal ever since”.

Ada aspek kepercayaan diri yang dapat ditemukan dalam lirik Swift, di mana beliau tidak malu untuk berbagi setiap sisi dirinya. Aspek tersebut dapat terlihat pada lirik Bejeweled, “Best believe I’m still bejewelled/When I walk in the room/I can still make the whole place shimmer”.

Keyakinan diri tersebut adalah intisari dari album Midnights. Pendekatan ini menawarkan suasana segar, seolah-olah Swift sudah berdamai dengan segala pengalaman yang telah ia alami. Namun satu hal yang pasti, kembalinya Swift ke pop murni menjadi kejutan yang diterima dengan hangat.whiteboardjournal, logo