Jakob Ogawa, The Bad Plus, hingga Dirty Loops akan Hadir di Java Jazz 2022

Music
25.04.22

Jakob Ogawa, The Bad Plus, hingga Dirty Loops akan Hadir di Java Jazz 2022

Lomba Sihir, Nadin Amizah, Basboi dan masih banyak lagi musisi yang bergabung dalam gelombang dua pengumuman penampilan BNI Java Jazz Festival yang akan digelar di Jakarta pada 17 Mei mendatang.

by Whiteboard Journal

 

Teks: Inaya Pananto
Foto: Basboi/arsip milik Basboi, Lomba Sihir/Manual Jakarta, Romantic Echoes/mancode.id, Nadin Amizah/cakecaine via Instagram

Festival musik BNI Java Jazz Festival yang akan digelar di Jakarta pada 17 Mei mendatang mengumumkan lineup artis gelombang keduanya via Instagram. Termasuk di dalamnya nama-nama musisi tanah air seperti, Lomba Sihir, Romantic Echoes, Nadin Amizah, Tiara Andini, Basboi, dan Vira Talisa.

Nama-nama gelombang dua ini melengkapi pengumuman jilid satu Java Jazz yang telah diwarnai oleh banyak musisi dari ragam genre yang mulai meluas dari jazz. Sejumlah nama-nama yang menonjol antara lain Adithia Sofyan dan Gangga Kusuma yang kental dengan lagu-lagu pop akustik, Afgan yang bisa dibilang salah satu pentolan pop modern Tanah Air saat ini, dan banyak representatif lagu pop lain seperti Andmesh Kamaleng, Arti (Arsy Widianto & Tiara Andini), dan Fiersa Besari. Musisi luar negeri yang juga turut meramaikan festival musik ini adalah keyboardist PJ Morton dari band Maroon 5, The Bad Plus, Dirty Loops, Gabe Bondoc, Emma-Jean Thackray, Gilad Heckselman, Hablot Brown, dan Jakob Ogawa.

Hadirnya ragam genre di luar jazz seperi pop, alternative pop, R&B, soul, dan masih banyak lagi memperluas cakrawala penampilan Java Jazz. Dari fitur nama-nama besar hingga pendatang baru, percampuran banyak genre di bawah tajuk Java Jazz ini diharapkan dapat membawa kalangan yang lebih luas untuk bisa mulai terlibat dan menikmati penampilan jazz.

Kembali pulihnya kegiatan sosial termasuk konser musik yang sempat mengalami masa hiatus selama dua tahun akibat pandemi Covid-19 disambut antusias oleh masyarakat dari berbagai kalangan. Java Jazz akan menjadi salah satu festival musik besar pertama yang resmi digelar pasca periode PSBB/PPKM Covid-19. Meskipun begitu, himbauan protokol kesehatan masih menjadi isu penting dalam kegiatan ini. Syarat masuk yang diterapkan antaralain penggunaan masker wajah, surat tes antigen dengan hasil negatif, dan vaksinasi lengkap dengan paling tidak satu kali dosis booster.

Festival yang akan diselenggarakan selama tiga hari (27-29 Mei) di JIExpo Kemayoran ini telah secara resmi membuka penjualan tiket dengan harga Rp700,000,- untuk daily pass. Namun biaya tambahan seharga Rp350,000,- dikenakan untuk peertunjukan istimewa dair PJ Norton. Untuk detail pembelian tiket, dapat dilihat di sini.

whiteboardjournal, logo