Teks: Avicena Farkhan Dharma
Foto: Orange Cliff Records

Usai menghasilkan 9 buah album sebagai gitaris di aliran musik jazz selama hampir 10 tahun, Tesla Manaf mengeksplorasi aliran musik elektronik dan mengeluarkan album perdana berjudul “Black Shirt Attracts More Feather”. Dengan moniker Kuntari, Tesla mengeluarkan sebuah album dengan nuansa elektronik eksperimental yang terdengar lugas.

Album berdurasi 29 menit ini terdiri dari 7 trek, berisikan instrumentasi elektronik yang dapat membuat pendengar bergidik mendengar eksperimentasi yang dibuat. Pada bagian artwork, album ini menampilkan seekor burung kasuari untuk melambangkan perubahan haluan musik Tesla Manaf yang cukup drastis. Ia menuturkan bahwa seekor unggas bisa terlihat sangat cantik jika dilihat dari jauh, namun memiliki unsur gruesome jika dilihat dari dekat. Ia merasa bahwa dualisme tersebut cocok menggambarkan karir musiknya yang berputar 180 derajat.

“Black Shirt Attracts More Feather itu perumpamaan saya terhadap orang lebih cenderung merhatiin bulu yang nempel di baju gelap dibanding di baju terang biarpun jumlahnya sama aja. Semacam manusia lebih punya kecenderungan menilai sesuatu yang salah di orang lain tapi bias atau gamau tau sama perlakuannya sendiri,” ungkap Tesla.

Dirilis melalui Orange Cliff Records, “Black Shirt Attracts More Feather” sudah bisa dinikmati di berbagai layanan streaming musik sejak 15 Januari 2020 dan rilisan fisik berbentuk kaset juga akan segera dijual. Ikuti akun media sosial Orange Cliff Records untuk informasi lebih lanjut.