Santamonica Mentransformasikan EP “189” ke dalam Format Musik Baru nan Segar

Music
17.03.21

Santamonica Mentransformasikan EP “189” ke dalam Format Musik Baru nan Segar

Album tersebut juga menampilkan beberapa lagu Santamonica yang di-remix oleh Gentle Tuesday, Jo x Kons, Direct Action.

by Whiteboard Journal

 

Teks: Daniet Dhaulagiri
Foto: Santamonica

Pada tahun 2005 silam Joseph Saryuf dan Anindita Saryuf—melalui Marmalade Records—sebagai duo electro pop/indie pop Santamonica merilis EP berjudul “189” yang berisikan tiga buah lagu dengan lirik gubahan Anindita. Mini album tersebut memiliki musikalitas yang cenderung eklektik, dengan memadukan bossanova, jazz, dan tentunya dua elemen musik yang sudah disebutkan sebelumnya.

Saat itu perilisan mini album “189” dalam bentuk CD tidak dilakukan Santamonica dan Marmalade Records dengan kuantitas yang masif, sehingga membuat para penggemar yang ingin mendengarkannya kembali akan mengalami kesulitan, jika tak memegang CD “189” mereka mungkin harus mengurungkan niat menikmati tiga lagu tersebut. Hal tersebut membuat beberapa orang mendatangi Joseph dan Anindita menanyakan bagaimana cara untuk mengakses EP mereka itu, “Kita ingin supaya mini album pertama ‘189’ akhirnya tersedia di platform digital dan bisa dinikmati oleh semua orang, terutama yang sudah mengikuti perkembangan musik Santamonica” ungkap Anindita Saryuf.

Akhirnya momen itu mampu menjadi pemantik untuk duo tersebut merilisnya kembali setelah pada Februari lalu sempat mengeluarkan trek berjudul “Wanderlust” milik Kimokal yang mereka gubah kembali.

Karena tidak ditemukannya file asli lagu dan artwork dari EP tersebut, akhirnya Joseph dan Anindita memutuskan untuk merubah ulang keseluruhan album tersebut; dari mixing dan mastering, artwork, serta melibatkan beberapa koleganya—Gentle Tuesday, Jo x Kons, Direct Action—yang sama-sama bermusik untuk memproduksi remix dari beberapa lagu mereka baik dari EP “189” atau album penuh “Curiouser and Curiouser”. Santamonica mentransformasikan EP “189” menjadi sebuah rilisan baru yang lebih mudah didengarkan dan segar, mereka memberi judul album tersebut “Reminisce 189”. Joseph memberikan komentar mengenai detail perilisan album ini, “Kebetulan juga ada beberapa remix karya teman-teman kita dari lagu-lagu Santamonica yang belum sempat dirilis, dan momennya pas jadi kenapa nggak digabung saja ke dalam satu mini album cuma dengan judul dan konsep yang berbeda, makanya namanya jadi ‘Reminisce 189’”.

Kini “Reminisce 189” sudah bisa dinikmati secara eksklusif melalui layanan musik digital JOOX tanggal 15 Maret lalu. Anindita dan Joseph menyatakan bahwa Santamonica sudah menyiapkan akan merilis sebuah album penuh ke depannya. “Reminisce 189” adalah bentuk kilas balik dan bagaimana cara Santamonica agar para penggemarnya mampu mengakses kembali mini album tersebut dengan sentuhan yang baru.whiteboardjournal, logo