Teks: Vestianty
Foto: Mashable

Walau Twitter tidak akan menyiarkan keseluruhan pertandingan permainan dalam satu game NBA All Star, tetapi platform ini segera menampilkan sebagian dari game yang berpusat pada satu pemain. Hal ini sangat berbeda dengan yang biasanya ditayangkan oleh mitra siaran tradisional NBA, seperti Turner dan ESPN yang menayangkan keseluruhan game dengan menampilkan seluruh kejadian di lapangan pertandingan.

Tepat mulai Februari ini, Twitter akan menayangkan babak kedua dari sebuah pertandingan NBA. Selama paruh pertama permainan yang setengahnya tidak bisa ditonton di Twitter, pengguna jejaring sosial dapat melakukan vote di akun @NBAonTNT untuk memilih pemain yang ingin mereka jadikan fokus pada babak kedua.

Pemain mana pun yang terpilih akan menjadi satu-satunya fokus dari streaming langsung babak kedua, yang disebut NBA sebagai ‘iso-cam.’ Jika pemain itu pergi ke bangku cadangan atau melakukan pelanggaran, pengguna Twitter akan melihat permainan reguler, tetapi dari kamera yang terletak di belakang salah satu backboard, bukannya dari sudut tengah lapangan yang khas.

Akankah eksperimen yang dijalankan Twitter ini akan menjadi titik pembaruan yang menarik dalam menyiarkan tayangan pertandingan olahraga?