Apakah TV dan Film Dapat Beradaptasi dengan Dunia Metaverse?

Film
18.04.22

Apakah TV dan Film Dapat Beradaptasi dengan Dunia Metaverse?

Dunia metaverse cenderung dapat berdampak pada layanan video streaming berbayar, dengan banyaknya permintaan pada pasar Gen-Z, mereka memilih untuk mengambil layanan yang murah dan menguntungkan mereka.

by Whiteboard Journal

 

Teks: Yusril Mukav
Foto: Getty Images

Hari-hari ini kita semua diuntungkan dengan adanya kemajuan teknologi, dengan adanya smartphone dan internet memberikan kita kemudahan dalam berkomunikasi jarak jauh, belum lagi dengan adanya artificial intelligence, yang merubah arah hidup manusia menuju dunia metaverse.

Selain memberikan kemudahan kita berinteraksi, kemajuan teknologi tersebut juga dapat memberikan dampak rekreasional, seperti bermain game dalam genggaman, update berita keseharian, atau juga memberikan dampak kemudahan untuk pekerjaan. Hari ini banyak kantor yang tidak perlu bertatap muka, cukup menggunakan beberapa platform untuk rapat, dan dapat menyelesaikannya dimanapun yang ia suka.

Dikarenakan dapat membantu dalam kegiatan keseharian, tak sadar hal itu telah menjadi bagian dari diri kita masing-masing, setiap bangun tidur hingga tidur lagi, kebutuhan kita dapat tercukupi hanya dalam genggaman. Tak sadar juga kita telah masuk ke dalam dunia metaverse secara perlahan.

Namun tak semua dari kemajuan teknologi dapat berdampak baik, contoh dampak buruk yang bisa saja dapat terjadi pada pengelola atau pemilik bisnis video streaming. Dengan kemajuan digital hari ini, banyak dari generasi muda yang merasa termanjakan, dan akhirnya mereka memilih hal yang lebih simpel dan tidak mahal.

Digital Media Trends Study 2022 melakukan penelitian tentang kecenderungan masyarakat generasi Z atau Gen Z hari ini cenderung mengambil layanan video streaming berbayar yang didukung oleh biaya yang murah, namun di keadaan yang sama mereka juga cenderung mengambil keuntungan dengan melakukan pembatalan pembayaran ketika tagihan dari layanan tersebut semakin naik, dan akan berlangganan kembali ketika ada diskon.

Generasi muda saat ini akan lebih mudah menemukan platform dalam menggunakan layanan video streaming berbayar, pilihan mereka adalah ketika mendapatkan opsi yang murah dari beberapa platform yang menampilkan opsi tersebut. Sehingga semakin banyak platform yang menggunakan cara itu untuk menarik pasar.

Dengan banyaknya platform yang menggunakan cara tersebut, mereka akhirnya semakin kompetitif dalam membuat opsi layanan, dan setiap opsi layanan tersebut tentunya memakan biaya produksi yang juga tidak murah.

Metaverse cenderung memberikan dampak kepada pemilik layanan video streaming berbayar, dengan kebutuhan pasar semakin tinggi, platform-platform tersebut dituntut lebih atraktif melihat kebiasaan dari generasi muda hari ini, jika suatu platform tidak bisa adaptif terhadap perubahan, maka dampak yang timbul adalah kerugian bagi perusahaan mereka.whiteboardjournal, logo